"MEMBIASAKAN MANDI SEBELUM SHOLAT WAJIB"

TERAPI KE LIMA

Kita sudah paham sekali, dengan mandi orang menjadi lebih segar, dengan mandi tubuh menjadi lebih bersih, dan dengan mandi hidup serasa lebih bersemangat dan bergairah. Membiasakan mandi merupakan kegiatan yang baik sekali.. Manfaat ini bukan saja untuk diri kita, tapi orang yang ada di sekitar kita ikut pula merasakannnya.
Sebagaimana kita hendak pergi ke acara resepsi pernikahan, atau silahturahmi berlebaran, sudah tentu kita akan mandi terlebih dahulu, mengenakan pakaian yang terbaik, serta parfum kesayangan dengan merek khusus, hal tersebut menggambarkan bahwa manusia ingin sekali tampil lebih baik dan lebih bersemangat, lebih bergairah dalam hidup, untuk itu mandi merupakan salah satu kegiatan yang ikut menunjang semangat dan gairah hidup seseorang.

Begitu pula membiasakan Mandi sebelum melaksanakan Sholat wajib, Maka sudah tentu akan berpengaruh positif sekali. Tentunya niat mandi ini semata-mata untuk menjaga kesucian hati dan tubuh kita dengan mengharapkan ridho dari Allah SWT. Jika seseorang senantiasa tampil dengan baik hanya untuk bertemu manusia, maka upaya untuk menghadap sang ILAHI harus lebih baik lagi dan harus di usahakan lebih sempurna. Dengan membiasakan mandi sebelum sholat, kita menginginkan agar ibadah yang kita lakukan menjadi lebih bernilai di hadapan Allah SWT.
Dengan mandi sebelum sholat, kita berharap Allah SWT akan membersihkan seluruh kotoran yang ada di dalam tubuh kita, begitu pula dengan dosa-dosa kita, termasuk penyakit kita. Jika kebersihan ini dapat terus di pelihara tentu akan kelihatan bedanya dengan orang yang enggan memelihara kebersihan. Orang ini akan tampil awet muda, tubuhnya wangi, dan orang lain akan senang berada di sekelilingnya.

Rasulullah SAW telah menjelaskan ; Ada seorang yang sangat menginginkan badannya suci bersih, wajahnya berseri-seri cemerlang, dan anggota badannya juga bersih (melalui amal ibadah yang suci, bersih dengan melaksanakan thaharah menurut syarat hukumnya), maka ia nanti akan dibangkitkan dalam keadaan demikian.

Sabda Rasulullah SAW : Suci itu sebagian dari iman (HR Muslim).

“Sesungguhnya ALLAH itu baik, mencintai kebaikan dan kewangian, bahwasanya Allah itu bersih, menyukai kebersihan”. (HR Al-Bazaar).

“Allah mencintai orang-orang yang mensucikan dirinya”. (At-taubah :108).

“Sesungguhnya berbahagialah orang yang mensucikan dirinya”. (Al-a'la :14).